top of page

Menghadirkan Ruang Kelas kedalam Kamar

Writer's picture: Merliana TrinceMerliana Trince


Virus Corona pasti saat ini sedang tertawa terbahak-bahak penuh kemenangan melihat keadaan kita saat ini jika pandemic ini adalah salah satu tokoh antagonis dalam novel atau film-film. Betapa saya kesal tiap kali membayangkan hal ini. Meskipun keadaan saat ini adalah nyata dan bukan film, saya belum hilang harap kalau kita semua, bangsa manusia, tokoh protagonist akan menang pada akhirnya. Walau tidak bisa saya sangkal, keadaan saat ini benar-benar melelahkan. Mengerjakan tugas-tugas kampus dengan tidak tenang. Pikiran terus terbagi. Kedua orang tua saya di Indonesia, Adik perempuan saya di juga di Indonesia, namun di kota berbeda dengan orang tua saya, dan adik laki-laki bungsu saya di New Zealand. Saat ini di Indonesia kasus COVID-19 dikonfirmasi ada sekitar 5,516 kasus, angka kematian mencapai 496, dan kesembuhan 548 (update 23 jam lalu saat saya menulis). Membaca berita tiap hari sepertinya malah membuat mental kita down. (Jakarta Post, edisi 23 Maret 2020)

Saya bersyukur karna bapa dan mama juga akhirnya menggunakan smartphone saat ini sehingga kami semua bisa berkomunikasi sambil bertatapan. Melihat wajah mereka lewat tiap kesempatan video call bisa menjadi penyemangat tersendiri kala saya merasa tidak sanggup melewati sesuatu yang rumit. Beberapa hari lalu, saat Paskah, saya juga mencoba mengajak orang tua saya mengikuti Misa-misa online yang diselenggarakan oleh gereja. Ibu saya berkata, mereka merasa aneh dengan mengikuti live streaming Misa. Saya pun demikian, sejujurnya. Dan Ibu saya akhirnya berkata bahwa “kita harus bisa menghadirkan gereja kita di rumah kita”. Saya paham maksud ibu saya, rasa kita saat ini sangat berpengaruh dalam menghadiri pertemuan-pertemuan online. Dalam kerja, Kuliah, rapat, hingga ibadah, jika rasa kita tidak ditambah, mungkin akan sia-sia. Rumit. Namun harus bisa. Walau segalanya virtual, kita harus bisa membayangkan segalanya dalam keadaan yang sebenarnya, agar kita benar-benar mengalami prosesnya.


Auburn, AL, USA 23 Maret 2020 (sorry baru upload ke blog) #initugaskampus versi Bahasa Inggrisnya di category "In English"

8 views0 comments

Recent Posts

See All

Commenti


©2019 by  Merliana Trince  all rights reserved.   Proudly created with Wix.com

bottom of page